Bandung Tempat Aku Pulang……
Langit Membiru..Sebiru Persibku
Bandung Tempat Aku Pulang…..
Reff lagu ciptaan Ink Mary untuk kota tercinta dan Persib Bandung dilantunkan dengan enak oleh duo host Zaenal Arief, Gusdul dan tentunya sang vokalis Ink Mary. Kalau soal fals mah, biarkan saja hehehe…
Ceuk Ink Mary, ngobrol soal kota Bandung dan Persib menjadi keseruan yang begitu ‘enakeun’ di program Ruang Ganti Liga 1 bareng SuperTalks dengan kondisi sekarang ini. Dunia mengbal Indonesia telah menggeliat.
Menurut Ink Mary, setelah hampir 2 tahun menunggu akhirnya euforia meno’ong Persib terpecahkan. Namun, tolong didengarkan keinginan para bobotoh yang pasti menginginkan hasil terbaik.
“Dengan kondisi tidak ada kandang dan tandang, semua klub tampil menggebu-gebu dan kinerja hakim garis yang ‘jelek’, saya sebagai penonton ada kinerja kualitas yang jadi buruk oleh mereka,” jelasnya sambil minta maaf.
Namun, dari hasil kompetisi yang telah berlangsung sampai pekan ke – 6 hampir semua klub dipastikan akan bakal bersaing, berebut puncak klasemen tertinggi.
“Setiap klub memiliki peluang yang sama untuk menjadi jawara, seperti di Liga Inggris. Terlepas dari persiapan dan seolah memaksakan untuk kompetisi harus segera main,” terangnya, seperti seorang komentator.
Soal kinerja striker besutan Robert Alberts yang masih mandul ini, jelas Ink Mary tetap kudu dikasih kesempatan. Namun, sang arsitek asal negara kincir angin ini harus memberi kesempatan kepada striker lain.
Malahan ada cerita yang menggelitik soal striker yang mumpuni ini, Ink Mary malah memuji dan mengingat sang host, Zaenal Arief. Yang katanya ‘indisipliner’ sewaktu membela Timnas Indonesia.
“Kalau mengingat tendangan tebas, saya jadi ingat Zaenal Arief. Meski ada berita miring soal sang bintang ini,” kata Ink Mary sambil ketawa terbahak.
Saat ditanya soal kinerja Supardi dan kolega yang sepertinya tampil dengan sedikit beban, abah Iink begitu sapaan akrabnya hanya bilang kalau para pemain tampil seperti dimanjakan. Perlu ada masukan yang positif dari bobotoh.
Banyak para pemain yang tampil tidak seperti biasanya. Jelasnya perlu peran dari sektor gelandang yang sepertinya tampil kebingungan. Dan, tampilnya Dedi dan Erwin yang produk lokal yang memang debut menjadi angin segar buat keberlangsungan laga Persib ini.
“Bila saya jadi masinis Persib, saya akan komunikasi dengan pemain. Karena saat latihan kan suka diadukan antara tim inti versus tim cadangan, seharusnya bisa dito’ong siapa yang bisa menghuni Starting eleven nantinya,” tutur abah Iink lagi.
Dan, laga Persib versus PSM Makasar peta kekuatan tidak menjadi patokan. PSM berada di posisi ke-5 dan Persib belum pernah kalah. Namun, yang patut diwaspadai adalah kualitas para pemain asing PSM cukup hebat.
“Pemain asing mereka, Pluim dan Yansen performanya sangat bagus. Ditambah pemain Ilham yang lagi ‘on fire’. Mereka patut diwaspadai,” jelasnya lagi.
“Yang jelas perang yang terjadi adalah di lini tengah. Meski Persib tidak akan tampil dengan Kuipers dan Igbonefo. Meski ini bukan konspirasi,” begitu abah Iink memprediksi soal laga ini.
Memang hasil akhir dari laga antara Persib versus PSM Makasar yang dilangsungkan di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Sabtu (2/10/2021) malam WIB itu ‘remis’ lagi, 1-1.
Jadi, usai gelaran pekan ke-enam ini, kompetisi Liga 1 2021/2022 akan rehat sejenak dan kembali melanjutkan pekan ke-tujuh dalam Seri 2. Dan, seolah tepat reff lagu diatas ; Langit Membiru….Sebiru Persib ku.
Bandung Tempat Aku Pulang ! (Bobotoh.id/HR-FT :DD)