Sumber Foto : Liga1.skor.id
Catatan Balad Bobotoh
” Maung Bandung masih lapar kemenangan. Pokona lalajo we engke, Maung Bandung memburu Laskar Djoko Tingkir alias nyabet 3 poin deui, ”
Iso, salah seorang bobotoh di Viking Club’ Ciwaruga.
Digulingkannya Arema FC dari puncak klasemen sementara oleh Persebaya Surabaya, 0-1, membuat perburuan gelar juara BRI Liga 1 2021-2022 tambah ketat.
Bali United, Bhayangkara FC termasuk Persib Bandung tentunya bersiap tancap gas untuk memburu kemenangan pada laga pekan ke 27.
Seiring Catatan Balad Bobotoh (CBB) ini diapungkan, perolehan poin Arema FC 55 bisa disalip Bali United yang kini memiliki poin 54, maupun oleh Bhayangkara FC dan Persib Bandung yang sama-sama mengantongi poin 53. Sementara Persebaya Surabaya yang sudah melakoni pekan ke 27, mengumpulkan 54 poin.
Untuk laga pekan ke 27, Persib Bandung akan merespon tantangan dari Persela Lamongan.
Duel Maung Bandung kontra Laskar Djoko Tingkir, julukan Persela Lamongan dijadwalkan berlangsung di Stadion di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar-Bali, Jumat (25/2) pukul 18.15 WIB.
Persib Bandung tentunya punya modal bagus jelang laga ini. Selain statistik tim yang lebih baik, Erwin Ramdani dan kawan-kawan juga mengalahkan Persela di putaran pertama dengan skor 3-1. Tiga gol Persib kala iru dicetak Geoffrey Castillion, Erwin Ramdani, dan Baseem Muhammad Rashid. Sementara gol Persela dicetak Malik Risaldi.
Statistik Persela Lamongan di liga musim ini, memang kesulitan untuk bisa lepas dari ancaman degradasi.
Dari 26 kali bermain, Persela hanya mampu menang di tiga laga. Persela kalah 13 kali dan
Bermain imbang 10 kali. Dan di klasemen sementara Persela Lamongan berada di peringkat ke 17 dengan poin 19. Berbeda jauh dengan Persib Bandung yang menang 16 kali, seri 5 kali, kalah 5 kali, dan poin 53.
Dalam lima pertemuan terakhir dengan Persib Bandung, Persela Lamongan tak pernah merasakan kemenangan. Mereka kalah tiga kali dan bermain imbang dua kali.
Iso, salah seorang bobotoh yang mengaku tergabung di Viking Club’ Ciwaruga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), mengatakan, laga Maung Bandung versus Laskar DjokoTingkir, Maung Bandung mengaum.
” Maung Bandung masih lapar kemenangan. Pokona lalajo we engke, Maung Bandung memburu Laskar Djoko Tingkir alias nyabet 3 poin deui, ” ujarnya, saat kongkow-kongkow di kawasan perumahan Pondok Hijau, KBB, Kamis (24/2) siang.
Pria yang mengaku suka juga main bola, tapi sebatas ngaramekeun, menambahkan, duel Persib kontra Persela tak akan berakhir seri.
“Seri ge moal. Komo eleh mah. Jauh ka peujit. Nu kudu mah, gawang Laskar Djoko Tingkir diobrak-abrik ku Febri Haryadi CS, ” imbuhnya, meyakinkan.
Mengaca pada performa Persib Bandung teranyar, tim arahan Robert Rene Alberts itu memang kudu menang lawan tim yang kini ditangani Plt pelatih Ragil Sudirman dengan direktur teknis Gustavo Lopez yang notabene mantan pemain Persela 10 tahun yang silam.
Kemenangan dimaksud, untuk menjaga persaingan ketat perburuan juara liga musim ini. Jangankan kalah, seri pun bisa melorotkan peringkat.
Meski di atas kertas Persib unggul atas Persela, namun Persib RTtetap kudu ekstra waspada.
Dengan absennya Marc Klok, Victor Igbonefo, dan Bruno Catanhede, Robert tak perlu bingung, tapi jangan memaksakan kehendak sendiri. Koordinasi sama asisten pelatih, Budiman Yunus dalam menentukan formasi sekaligus starting line up.
Sekali lagi, maaf CBB bukan pelatih atawa bermaksud menggurui, sebaiknya :
Untuk kiper, Teja Paku Alam tetap pilihan utama. Kemudian bek kanan kudu ditempati Henhen Herdiana. Supardi Nasir jangan dipaksakan dulu main di babak awal. Dan bek kiri boleh Ardi Idrus.
Sementara duet centre back Nick Kuipers dan Achmad Jufriyanto. Terus di lini tengah Baseem Muhammad Rashid bisa berpasangan dengan Dedi Kusnandar. Peran sayap kanan dan sayap kiri, berikan dulu pada Febri Haryadi dan Frets Listianto Butuan dengan gelandang serang atawa second stryker Bekham Putra Nugraha, dan David da Silva biarkan berkeliaran di daerah pertahanan lawan sebagai ujung tombak.
Jadi Ezra Walian, Erwin Ramdani, Zalnando, Kakang Rudianto, dan Supardi Nasir jika keukeuh mau dimainkan, disiapkan saja untuk pengganti di babak kedua.
Dedi tukang cukur di terminal Ledeng yang memilih tutup sore, jika ada laga Persib, berujar, Persib maen mah nyukur tutup heula. ” “Ari Persib rek maen mah, nyukur eureun heula ah. Komo ayeuna mah Persib keur meunangan. Nyukur mah isuk deui we, hayang lalajo ti awal,” celoteh tukang cukur asal Garut itu, Kamis (24/2) siang.
Jigana, lanjutnya, Persib meunang deui. “Meunang mah, peringkat Persib bisa naek deui. Sugan we Bali United jeung Bhayangkara FC ditahan ku lawan-lawanna Komo eleh mah,'” imbuh Dedi penuh harap.
Dengan ngopi Kopi Gadjah dibarengi ngudud Djarum Super, tentu enjoy menyaksikan laga Persib Bandung versus Persela Lamongan di layakaca Indosiar di rumah masing-nasing. Bravo Bobotoh.ID !
(h.ss) *