“Maen di Bandung mah Persija tong dibere meunang.Tuman. Ngan kade tuh striker Persija, Gustavo Almeida kudu dikawal ketat. Manehna uling pisan di jantung pertahanan lawan. Tapi, percayalah pertahanan Persib nu digalang ku duet bek tengah tangguh, Nick Kuipers jeung Gustavo Franca bakal siaga satu, ” kilah Atep Rizal, Superfriends dan personal Viking Persib Club Ciparay, Kabupaten Bandung.
BOBOTOH.ID – Publik pecinta sepak di Tanah Air kembali akan menyaksikan duel dua tim musuh bebuyutan, Persib Bandung dan Persija Jakarta. Laga panas dan penuh gengsi ini akan menjadi laga yang menyita perhatian, karena menjadi duel tim yang punya sejarah rivalitas panjang.
Super big match ini akan tersaji di pekan keenam BRI Liga 1 2024-2025, di mana Persib Bandung akan menjamu Persija Jakarta pada Senin (23/9) sore WIB. Bertempat di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, kedua tim memasuki laga ini dengan kondisi yang berlawanan.
Persib baru saja mengalami kekalahan dari Port FC di ajang AFC Champions League 2 (ACL 2) yang tentunya memengaruhi kondisi mental para pemain. Selain itu, kebugaran skuad arahan Bojan Hodak juga menjadi sorotan, mengingat Maung Bandung harus menjalani dua pertandingan berat dalam waktu kurang dari sepekan.
Meski demikian, Persib masih belum terkalahkan di BRI Liga 1 musim ini. Mereka menempati posisi keempat klasemen sementara dengan perolehan sembilan poin, hasil dari dua kemenangan dan tiga kali imbang.
Waktu jeda yang sangat singkat akan dimaksimalkan oleh pasukan Bojan Hodak, dengan melupakan kekalahan dari Port FC di matchday pertama Grup F ACL 2 2024-2025 dan menatap laga melawan Persija Jakarta.
Tentu saja, Persib Bandung akan menurunkan kekuatan penuh dan tampil habis-habisan untuk memenangkan pertandingan yang disebut-sebut sebagai El Clasico Indonesia.
Di sisi lain, Persija Jakarta lebih diuntungkan dari segi kebugaran jelang laga super big match ini. Tim besutan Carlos Pena memiliki waktu sekitar sepekan penuh untuk mempersiapkan diri menghadapi rival abadinya.
Namun performa Macan Kemayoran di awal kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia musim ini, belum terlalu memuaskan. Setelah sempat dikalahkan oleh tim promosi PSBS Biak, Persija baru mencatatkan dua kemenangan dan dua hasil imbang. Dengan torehan delapan poin, Persija berada di posisi keenam klasemen sementara.
Komandan pasukan Maung Bandung, Bojan Hodak, nampaknya paham betul dengan pentingnya pertandingan kontra Macan Kemayoran. Ini merupakan laga yang tidak boleh ditutup dengan hasil minor.
“Kami harus fokus ke laga melawan Persija, karena ini seperti derby di Asia Tenggara. Bagi kami, ini laga yang sangat penting. Kami punya waktu recovery singkat dan tentu saja tidak perlu memotivasi pemain untuk laga melawan Persija” jelasnya kepada media. Mengenai kondisi pemain dan prakiraan pemain yang akan diturunkan melawan Persija, Bojan belum bisa membeberkannya karena harus melihat bagaimana kondisinya untuk memainkannya.
“Masih butuh waktu untuk memantaunya. Untuk sekarang saya belum bisa memberitahunya” tukasnya.
Dari salah satu sumber yang bisa dipercaya, bomber Persib Bandung yang absen di empat laga, David Da Silva, sudah siap berlaga. Tapi, apakah akan dimainkan di babak pertama atawa babak kedua, atawa cuma 15-20 menit jelang usai pertandingan, lihat saja kenyataannya nanti.
Di lain pihak, Carlos Pena bakal melakoni laga panas dan sarat gengsi untuk pertamakalinya sebagai pelatih Persija.
Tim pelatih Macan Kemayoran sudah membisikannya sehingga pelatih asal Spanyol itu mengetahui pentingnya pertandingan tersebut.
“Bukan soal rivalitas kedua tim, namun juga dapat menjadi momentum penting untuk Persija bisa kembali ke tren positif. Untuk itu, dia akan mempersiapkan Persija mengincar hasil positif,” ucap Carlos Pena seperti dikutif dari laman resmi operator Liga, Sabtu (21/9).
Namun, dengan performa Macan Kemayoran yang belum memuaskan. Sehingga semua pemain Persija akan instropeksi diri, ditambah Carlos Pena dituntut agar Persija meraih kemenangan, dan bila gagal kursi kepelatihannya akan dievaluasi, tentu akan menjadi beban mental bagi pelatih sekaligus pemain.
Kesempatan hade itu yang kudu bisa dimanfaatkan Persib Bandung untuk menggulung Macan Kemayoran.
Dengan formasi prediksi CBB seperti kiper : Kevin/Teja, bek kanan : kakang, bek tengah : Nick dan Gustavo, serta bek kiri : Rezaldi/Edo.
Gelandang penyeimbang : Klok, gelandang bertahan : Dedi, dan gelandang serang : Tyrone.
Untuk penyerang sayap kiri : Ciro Alves, penyerang sayap kanan : Beckham/Drajad dan striker : David Da Silva/Drajad.
Menyenggol bonus yang disediakan Komisaris PT PBB, H. Umuh Muhtar, jika Marc Klok dan kolega bisa ngelehkeun Persija, tentu ini akan membuat Maung Bandung tampil edan-edanan dan berpotensi menggulung Macan Kemayoran. 3-2 (2-1).
“Maen di Bandung mah Persija tong dibere meunang.Tuman. Ngan kade tuh striker Persija, Gustavo Almeida kudu dikawal ketat. Manehna uling pisan di jantung pertahanan lawan. Tapi, percayalah pertahanan Persib nu digalang ku duet bek tengah tangguh, Nick Kuipers jeung Gustavo Franca bakal siaga satu, ” kilah Atep Rizal, Superfriends dan personal Viking Persib Club Ciparay, Kabupaten Bandung.
“Tong mikiran eleh di AFC Champions League 2, teu nanaon. Anggap we pemanasan da karek ngamimitian. lupakan saja kekalahan itu. Laga di BRI Liga 1 lebih penting, jadi kudu dipertahankeun. Lanjutkeunkemenangan dengan menekuk Persija 2-1 atawa 3-1. Dengan tiga poin tambahan, Maung Bandung bisa ngabret deui di jalur kemenangan. Bisa ngelehkeun Persija mah, ” harap Abas Bastaman, mahasiswa NHI, balad Superfriends yang selalu nonton bareng setiap Persib berlaga.
Bagi bobotoh dan pecinta Persib yang tidak kebagian tiket laga Persib Bandung vs Persija Jakarta, bisa menonton di layarkaca Indosiar. Datang aja ke tempat nonton bareng (nobar) di kawasan Setiabudi yang selalu ready dengan Djarum Super dan Kopi Gadjah. “Pokoknya, nobar di disini mah, #Ini Rasanya Super. Ngebul terus, ” kata koordinator nobar.
Penulis: H. Soleh Subary – Pengamat Persib Bandung/Balad Bobotoh
Editor : Heru Bakti – Pelaksana Harian Redaksi BOBOTOH.ID.
