MELULU GEDEG – Persib Wajib Lakukan Koreksi

” Untung tah Persib teu eleh oge. Neken-neken ka pertahanan lawan, eh malah kacolongan. Terus, keur eleh teh kari,-kari si Febri di kartu beureun. Atuh, pemain Persib ngurangan. Tapi, teu nyangka eta si Ezra bisa nyalametkeun Persib dari kekalahan, ”

Ado M’ prit, pentolan Bomber Pojok

 

Catatan Balad Bobotoh

Dua kali sudah Persib Bandung nyaris dipermalukan tim tamu. Pertama, saat menjamu Madura United pada laga pertama BRI Liga 1 2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu (2/7/2023). Ketinggalan 0-1, akhirnya disamakan David da Silva melalui titik putih. Sehingga pertandingan berkesudahan 1-1.

Kedua, saat meladeni Dewa United pada laga pekan ketiga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jumat (14/7/2024). Tertinggal 0-2, berhasil diselamatkan Rachmat Irianto dan Ezra Walian. Skor 2-2 tak berubah hingga laga usai.

Hasil seri juga didapat Maung Bandung, pada laga pekan kedua kontra Arema FC, di Stadion Kapten I Wayan Dypta, Gianyar – Bali, Jumat (7/7/2023). Pertandingan berakhir dengan skor 3-3.

Dengan hasil itu, perjuangan anak asuh Luis Milla di BRI Liga 1 musim ini belum menunjukkan kemajuan. Tiga kali berlaga, Persib Bandung baru mengumpulkan tiga poin. Pencapaian itu, tentu tak sebanding dengan nama besar klub dan kepemilikan pelatih sekaliber Luis Milla Aspas. Dan melulu hasil gedeg, sejatinya Persib Bandung wajib lakukan koreksi kelemahan-kelemahan tim.

Menapaki pekan ketiga, Persib Bandung masih gagal meraih kemenangan pertamanya di BRI Liga 1 2023-2024. Menjamu Dewa United, di kandang sendiri Maung Bandung hanya bermain imbang 2-2.

Pasukan Luis Milla, dalam duel itu hanya garang di menit-menit awal. Namun David da Silva dan kolega tak mampu membuahkan gol.

Penyerang Persib asal Brasil, Ciro Alves juga tak mampu menyarangkan bola ke gawang Dewa United.
Persib Bandung terus melakukan tekanan sepanjang babak pertama.

(Bola.net)

Sementara di sisi lain, Dewa United hanya berusaha bersabar dan mencari celah melakukan serangan balik
Diluar dugaan, Persib Bandung kecolongan pada menit ke-35. Pasukan Jan Oide Riekering itu mencetak gol lewat situasi tendangan penjuru

Majed Osnan melepaskan umpan apik dari situasi tendangan penjuru. Ahmad Rusadi ada di posisi yang bebas untuk menyambut bola. Teja Paku Alam pun tak berdaya.

Laga kemudian berjalan cukup keras. Febri Haryadi harus mendapatkan kartu kuning pada menit ke-44, setelah melakukan pelanggaran keras kepada Majed Osman. Hingga babak pertama usai, Persib tak mampu menyamakan kedudukan.
Memasuki babak kedua Persib Bandung kembali menekan. Sementara Dewa United tampak tenang.

Beberapa kali,ini tengah Dewa United menyulutkan lini tengah Persib Bandung. Permainan Asep Berlian dkk cukup apik pada laga ini.

Persib Bandung masih terus menggempur pertahanan Dewa United. Namun, gawang Teja Paku Alam justru kembali kecolongan pada menit ke-58.Persib Bandung akhirnya bisa mendapatkan gol balasan pada menit ke-63. Tendangan bebas Marc Klok sempat membentur tiang gawang setelah ditepis Sonny Stevens

Rachmat Irianto menjadi pemain yang paling cepat dalam melakukan reaksi. Dia mencocor bila luar itu ke dalam gawang
Memasuki menit ke 69, Persib Bandung mendapatkan petaka. Febri Haryadi harus keluar lapangan karena mendapatkan kartu kuning kedua. Maung Bandung pun harus berjuang dengan 10 pemain hingga laga usai.

Meski bermain dengan 10 pemain, Persib Bandung terus menekan pertahanan Dewa United. Masuknya Zalnando dan Ezra Walian, membuat upaya serangan Maung Bandung semakin gencar.

 

(pr.news)

 

Upaya Persib Bandung akhirnya berbuah hasil. Pada menit kedua injuri tine bbk kedua. Ezra Walian mampu mencetak gol indah dari tendangan bebas yang jaraknya sekira 25 meter dari gawang Dewa United

Bola diarahkan Ezra ke pojok kiri gawang Dewa United. Sonny Stevens tak bisa berbuat banyak untuk menahan derasnya bola Ezra Walian. Skor 2-2 bertahan hingga laga usai.

Dari area nobar para bobotoh yang sebelumnya tampak lesu akibat tim kebanggaannya ketinggalan 0-2, tampak berubah sumringah setelah Rachmat Irianto dan Ezra Walian mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

” Untung tah Persib teu eleh oge. Neken-neken ka pertahanan lawan, eh malah kacolongan. Terus, keur eleh teh kari,-kari si Febri di kartu beureun. Atuh, pemain Persib ngurangan. Tapi, teu nyangka eta si Ezra bisa nyalametkeun Persib dari kekalahan, ” kilah Ado M’ prit, pentolan Bomber Pojok, tetangga Tantan ex pemain Persib, usai nobar.

Dengan tiga kali main melulu seri, Persib tak jelek-jelek amat. Masih banyak kesempatan untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan.

” Lagian, kompetisi baru berjalan tiga pekan. Jadi, masih ada 31 pekan lagi untuk menyusun kekuatan sekaligus strategi, ” kata pria yang tercatat sebagai ketua Viking di STKIP Cimahi dan anggota Superfans KBB itu .
Kapan pelatih, asisten pelatih dan para pemain Maung Bandung mengaum ? Kita tunggu saja !

Penulis : h. soleh subary – pengamat Persib Bandung/balad bobotoh

Editor : heru bhakti – redaktur pelaksana BOBOTOH. ID

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *