ROBERT RENE ALBERTS MASIH BUTUH KEMENANGAN…

foto : bobotoh.id/cnnindonesia.com

Catatan Balad Bobotoh

“Kalau dilawan sama tim inti Persib mah, sudah pasti menang. Tapi, kemenangan ini untuk apa. Tak ada gunanya. Jadi, sebaiknya berikan kesempatan kepada para pemain lapis kedua untuk menunjukkan kemampuan,”

Mas Kikuk, bobotoh dari Jalan Tengah Gegerkalong,

 

KOMPETISI sepakbola tertinggi di Indonesia, yakni BRI Liga 1 2021-2022 akan memasuki pekan ke-34 alias laga pamungkas.
Meski menyisakan satu laga lagi atawa hingga pekan ke-33, namun kampiun dan runner up liga musim ini sudah tak bisa diganggu gugat lagi.

Adalah pasukan Serdadu Tridatu, julukan Bali United yang mengoleksi 72 poin dan Persib “Maung” Bandung yang nyakuan 68 poin, sudah tak akan terkejar lagi oleh Bhayangkara FC (63 poin), Persebaya Surabaya (63 poin), dan Arema FC (62 poin).

Tetapi menjelang berakhirnya liga (musim ini) yang didukung BRI ini, ada tontonan yang bisa menghibur para bobotoh khususnya, dan pecinta sepakbola di Tanah Air pada umumnya.

Yang pertama, siapa di antara ketiga tim (Bhayangkara FC, Persebaya Surabaya, Arema FC) papan atas itu xang bisa menduduki peringkat ketiga klasemen terakhir nanti.

Lantas, siapa yang akan menemani Persiraja Banda Aceh dan Persela Lamongan untuk berlaga di liga 2 nanti ?
Dari tiga klub, yaitu PSS Sleman, Barito Putra, dan Persipura Jayapura, salah satu akan melengkapi kuota degradasi ke liga 2 musim depan.

Jadi, daripada bengong tonton saja bentrokan tim yang akan berebut peringkat ketiga dan menghindari ancaman degradasi itu.Dan bentrokan itu pasti seru, lantaran selain menjaga gengsi juga menjaga jangan sampai pendukung tim itu ngadat.

Serupa tapi tak sama, diapungkan Robert Rene Alberts. Coach berfitur tambun itu, pipilueun hayang mengakhiri laga musim ini dengan kemenangan.

Dengan keinginan itu, berarti pelatih berusia 67 tahun jebolan Belanda itu akan menurunkan kekuatan penuh, minus Muhammed Rashid dan Achmad Jufriyanto saat kontra Barito Putra di ujung laga liga musim ini.

Walhatsil, tak urung ada sementara bobotoh yang unjuk pertanyaan atas keinginan pelatih Maung Bandung itu.

” Rek ngudag naon deui si menir Robert teh ? Juara geus puguh Bali United, terus tiket AFC Cup geus kapimilik ku Persib, ” tanya Danny Black, pentolan Bomber Banjaran, saat kongkow-kongkow di warteg kawasan Setiabudi, Bandung, Selasa (29/3) malam.

Sejatinya, lanjutnya, laga pamungkas yang sudah tak menentukan hasil pertandingannya nanti, dijadikan ajang untuk menampilkan para pemain lapis kedua.

” Boleh saja butuh kemenangan, tapi bisa teu dengan mayioritas pemain lapis kedua ? Dan ini ujian oge untuk pelatih sekelas Robert, ” pungkas Dani.

Betul juga masukan bobotoh itu, lantaran di atas kertas kekuatan Barito Putra jauh di bawah Persib Bandung. Tinggal, bisa gak Robert meracik strateginya

Mas Kikuk, sapaan akrab bobotoh dari Jalan Tengah Gegerkslong, Bandung, menilai kekuatan Barito Putra yang diarsiteki Rahmad Darmawan hanya bertumpu pada Bruno Matos dan Rizky Fora. Para pemain lainnya, kualitasnya sejajar dengan pemain-pemain lapis kedua Maung Bandung.

 

foto : Boleh saja butuh kemenangan, tapi bisa teu dengan mayioritas pemain lapis kedua ? (liputan6.com)

 

” Barito Putra mah, sebaiknya dilawan sana pemain-pemain lapis kedua Persib saja. Ya, diselipi beberapa pemain inti sebagai pengapingnya. Masa sih gak bisa menang? ” celoteh mas Kikuk, di warung kopi Pondok Hijau, Bandung, Rabu (30/3) siang.

” Kalau dilawan sama tim inti Persib mah, sudah pasti menang. Tapi, kemenangan ini untuk apa. Tak ada gunanya. Jadi, sebaiknya berikan kesempatan kepada para pemain lapis kedua untuk menunjukkan kemampuan, ” imbuhnya.
Menghadapi Barito Putra di laga pamungkas, di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar – Bali, Kamis (31/3) sore pukul 15.30 WIB.

Maaf, ini mah hanya sekadar bayangan saja. Sebaiknya, Persib Bandung menurunkan starting line up sekaligus formasi :

Kiper : Deden M. Natsir
Bek tengah : Nick Kuipers dan Victor Igbonefo
Bek kanan : Bayu M.Fikry
Bek kiri : Ardi Idrus
Lini tengah : Marc Klok dan Abdul Aziz.
Sayap kanan : Febri Haryadi
Sayap kiri : Esteban Vizcarra
Penyerang lubang atawa second stryker : Erwin Ramdani
Dan ujung tombak : David da Sylva.
Jadi, pemain inti lainnya bisa disimpan dulu untuk pergantian di babak kedua. Itu pun jika dipandang perlu.

 

Keinginan Robert untuk mengakhiri laga di.liga musim ini dengan kemenangan, setidaknya akan membuat coach RD, julukan pelatih Barito Putra (pasti) kelimpungan.

Pasalnya, itu berarti Robert akan menurunkan kekuatan penuh untuk menghadapi Barito Putra.
Sementara Barito Putra, untuk bisa menghindari kurang degradasi kudu bisa menumbangkan Maung Bandung.

Nah, seperti apa kejadian bentrokan Barito Putra versus Persib Bandung nanti ?
Sebaiknya, kita nobar saja sama tetangga dan balad-balad bobotoh sambil ngarokok Djarum Super dan ngopi Kopi Gadjah dihadapan layar kaca Indosiar. Kade sore bukan peuting. Bravo Bobotoh. ID !
(H. Soleh Subary) “

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *