MENDING DIJADWAL ULANG, DARIPADA NGUNTUNGKEUN LAWAN

Sumber Foto : Bobotoh.ID/bola okezone

Catatan Balad Bobotoh

“Jadi sebaiknya untuk Persib dalam kondisi tim lagi tak komplit mending minta dijadwal ulang, daripada menguntungkan lawan ”

Asep Dewa, Bobotoh Sersan Bajuri

Setelah gagal melakoni partai ke-22 kontra PSM Makasar Rabu (2/2) lalu, akibat terpaparnya belasan pemain sehingga kuota pemain kurang dari batas minimal, yakni 14 pemain, Persib Bandung terjadwal kudu meladeni tantangan tim kuat Bhayangkara FC.

Laga ini jika jadi digelar akan dilangsungkan di Stadion Kapten I. Wayan Dipta, Gianyar-Bali, Minggu (6)2) pukul 20 45 WIB.
Sejauh ini PT LIB belum memutuskan apakah laga super big match itu bisa digelar atawa ditunda. Masih menunggu keputusan emergency meeting, sekaligus menunggu perkembangan kesembuhan tim Persib apakah sudah sesuai kuota atawa belum.

Andai pun jadi digelar, berandai-andai, duel Persib Bandung dengan Bhayangkara FC, jelas akan timpang alias tak berimbang. Pasalnya, tim Persib Bandung tak akan bisa full team.

Sementara Bhayangkara FC akan tampil dengan kekuatan penuh, termasuk dua pemain yang absen saat mengalahkan Barito Putra, Hansamu Yama dan Ezechiel bisa main.

Jadi, dalam laga ini Bhayangkara FC memiliki misi dobel, yaitu ingin menyingkirkan Persib Bandung dari persaingan juara musim ini sekaligus juga balas dendam atas kekalahan di putaran pertama.

Sumber Foto : Bolanusantara

Jika dipaksakan bentrokan dengan Bhayangkara FC dan Persib Bandung tampil dengan pemain pas-pasan seperti lawan Persikabo, Persib Bandung akan kewalahan. Bisa menahan imbang saja bagus.

Namun jika Persib kalah, jalan menuju juara akan semakin sulut. Jarak perolehan poin dengan Bhayangkara FC akan melebar, menjadi 6 poin.

Badai terus menghantui kubu Maung Bandung. Selain belasan pemain yang terpapar Covid-19, tiga pemain inti Persib Bandung yang bugar Bayu M Fikry, Kakang Rudianto dan Beckham Putra Nugraha dipanggil Timnas. Jadi, semakin conpang-campinglah tim Persib Bandung.

Meski kini dikabarkan dua pemain inti Persib Bandung sudah sembuh, kabarnya Marc Klok dan Bruno Catanhede, terus TC Timnas dilakukan di Bali sehingga kemungkinan ketiga pemain itu bisa bergabung, tetap saja tidak full team.

Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts belum bereaksi, menyusul ditundanya laga PSM Makasar versus Persib Bandung dan kesiapan Timnya untuk melakoni partai berikutnya menghadapi Bhayangkara FC.

Sementara itu beberapa bobotoh gembira dengan kesembuhan dua pemain inti yang terpapar. Apalagi, bakal ada tambahan lpemain inti yang bebas dari karantina.

Seandainya laga Persib Bandung kontra Bhayangkara FC jadi digelar, para pemain inti Persib Bandung yang terpapar harus bertambah. Tidak cukup dua orang saja.

Terus sebagai antisipasi bayangan formasi dan starting line up. Tentu saja kiper kudu Teja Paku Alam. Bek tengah Achmad Jupriyanto bisa berpasangan dengan Kakang Rudianto dan syukur-syukur Nicj Kuipers sudah bisa gabung. Dan bek kiri dan bek kanan ada Ardi Idrus dan Henhen Herdiana.

Kemudian Bassem Muhammad Rashid bisa bertandem di lini tengah dengan Marc Klok dengan cadangan Abdul Aziz.
Untuk sayap kiri dan sayap kanan, Esteban Vizcarra dan Frets Butuan, dan di depan Beckham Putra Nugraha dengan Erwin Ramdani, tapi jika Ezra Walian benar sudah keluar dari karantina, Erwin Ramdani yang harus jadi cadangan.

Sumber foto : yahooberita

Sementara itu bobotoh asal Jalan Sersan Bajuri, Bandung, Asep Dewa, berpendapat, sebaiknya Persib Bandung jangan memaksakan kudu main lawan Bhayangkara FC kalau pemainnya tidak Atawa belum full team.

“Kalau pada kenyataannya pemain inti Persib masih di karantina, minta dijadwal ulang kan bisa saja, seperti lawan PSM Makasar,” papar Bobotoh sejati yang amat sangat berharap Persib juara musim ini, saat dikongkowi Sabtu (5/2) sore.

Bukan apa-apa, lanjutnya, nggak fair lah kalau dari kedua tim ada yang pincang karena terpapar Covid-19. “Jadi sebaiknya untuk Persib dalam kondisi tim lagi tak komplit mending minta dijadwal ulang, daripada menguntungkan lawan ” imbuh Asep Dewa menegaskan.

Pendapat bobotoh kawakan itu, seiring dengan pernyataan salah seorang Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), H. Umuh Muchtar yang akan melayangkan surat ke PT LIB, agar laga Persib Bandung kontra Bhayangkara FC ditunda sampai para pemain Persib Bandung yang terpapar Covid-19 keluar dari karantina alias sembuh.

Kini, betapa tidak tim Bhayangkara FC tengah sumringah menyusul kemenangan atas Barito Putra. Dan perolehan poinnya bertambah menjadi 46, hasil dari 22 kali berlaga.

Tentu partai ke-23 melawan Persib Bandung yang keropos, merupakan kesempatan emas bagi Bhayangkara FC untuk menyingkirkan Maung Bandung dari peta persaingan juara di liga 1 musim ini. Apalagi, The Guardian yang diarsiteki Paul Munster bener-bener siap tempur. Akan tampil full team.

Tengok saja kekuatan Bhayangkara FC yang siap tempur, penjaga gawang : Awan Seto Raharjo, lbek kiri dan bek kanan : Jajang Mulyana dan Anderson. Terus bek tengah : Ruben Sanadi dan ImPutu Gede. Di tengah : trio Liu Jun, Wahyu dan Icksan serta sayap Andik Vermansyah dan M. Plate, serta di depan Ezechiel N’Duasel.

Dan kalau super duel ini bener-bener kudu digelar, harus dipertanyakan juga siapa wasitnya, lantaran sudah jadi rahasia umum jika Bhayangkara FC main wasit selalu mihak Bhayangkara FC.

Yu kita nantikan saja, jadi digelar atawa tidak laga Persib Bandung versus Bhayangkara FC itu sambil tetap enjoy ngopi Kopi Gadjah dan udud Djarum Super di hadapan layar kaca Indosiar, Minggu (6/2) malam. Bravo BOBOTOH.ID !
(h.ss) *

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *